Brazil Harus Mengakui Keunggulan Peru Pada Laga Persahabatan Di Kandang Peru

brazil

 

Live skor bola memberikan hasil 0-1 untuk keunggulan Peru atas Brazil. Nilai ini tentu saja membuat Peru menjadi lebih percaya diri lagi menghadapi laga selanjutnya. Karena telah berhasil menang dari tim legenda sepak bola dunia yakni Brazil. Meskipun kemenangan itu dihasilkan dari laga persahabatan, namun tetap saja membawa keuntungan tersendiri untuk memupuk mental tim.

Pertandingan yang telah diselenggarakan di California Amerika Serikat itu sungguh mencenangkan semua pihak. Meskipun pertandingan yang menurut jadwal bola sudah terlewati yakni (11/9/2019). Tetap saja bagi tim Brazil merupakan sebuah prestasi buruk. Mereka harus menerima keunggulan pemain Peru.

Gol cantik yang dihasilkan oleh pemain Peru tidak dianggap remeh. Saat itu Luis Abram sangat cerdik memanfaatkan peluang. Peluang indah dari pemain Peru lain bernama Yoshimar Yotun mampu membalikkan situasi dari skor imbang menjadi keunggulan bagi Peru. Penambahan skor pada menit 85, tidak lain karena adanya assist tendangan bebas yang berhasil dimanfaatkan Abram dengan cara menyundulnya.

Adu Teknik Formasi Brazil VS Peru Saat Friendly Match

Keberhasilan Peru dalam mengoyak gawang Brazil bukan tanpa sebab. Rangkaian formasi yang diterapkan kedua tim turut mempengaruhi hasil akhir mereka. Ketangkasan dalam pemanfaatan formasi bisa menjadikan keuntungan tersendiri untuk tim yang berlaga. Asalkan tetap padu tidak ada yang egois dalam menunjukkan performa semuanya akan berjalan seperti mimpi masing-masing. Mimpi menjadi juara dalam pertandingan yang dilalui.

Formasi kedua tim tersebut ternyata menerapkan teknik sama. Yakni formasi 4-3-3, ini memang diyakini ampuh menghasilkan nilai pada pertandingan internasional. Tetapi kembali pada kerja masing-masing tim. Apakah mampu untuk menggunakan formasi semaksimal mungkin atau sebaliknya. Dimulai dengan Brazil, pelatih memanfaatkan formasi melalui komposisi pemain terbaiknya. Posisi penjaga gawang diisi oleh Ederson. Dia memang terbaik dalam mengamankan gawang pada setiap laga. Sedangkan untuk posisi penentu yakni lini depan. Pelatih menyiapkan Trio kebanggannya yakni: Robert Firmino, David Neres, Richarlison.

Jika Brazil menerapkan formasi 4-3-3, apakah Peru berbeda? Ternyata tim pemenang ini menerapkan formasi sama dengan lawannya. Pelatih menghadirkan nama yang sudah tidak asing lagi untuk mengisi lini depan. Siapa sajakah mereka? Raul Ruidiaz, Gabriel Costa, Edison Flores. Ternyata penempatan ketiganya dalam satu formasi ternyata membuahkan hasil manis.

Saat babak awal pertandingan Peru menunjukkan kemampuannya. Mereka mampu menahan gempuran dari Brazil yang datang bertubi-tubi. Sampai pada akhirnya menit 22, Edison Flores hampir saja mencetak angka Melalui tendangan apiknya. Karena belum rejekinya saja, bola berhasil diamankan oleh Ederson kiper Brazil.

Babak kedua seolah menjadi titik serang Brazil pada menit-menit awal. Beberapa kali Neymar berusaha untuk memanfaatkan peluang yang ada. Tetapi tetap saja gagal. Penjaga gawang Peru begitu gigihnya mempertahankan gawangnya. Hingga Brazil tidak diberi kesempatan menambah angka. Sampai akhirnya menit ke 85, Peru telah berhasil menjebol pertahanan Brazil. Skor berubah, keadaan ini tetap sama sampai akhir pertandingan.